Denpasar, LNN – Perhelatan Denpasar Festival ke-12 yang berlokasi di Lapangan Puputan Badung “korbankan” rumput yang selama ini dirawat oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Denpasar. Selain itu sampah plastik juga tidak dibuang pada tempatnya oleh pengunjung festival, sehingga pemandangan tak sedap terlihat di area festival.
Kemeriahan ajang rutin tahunan ini terlihat pada malam hari, karena pengunjung Denpasar Festival tidak hanya warga kota Denpasar tetapi juga wisatawan nusantara yang tengah berlibur ke Bali. Pantauan Lintasnusanews di lokasi pada Minggu (29/12/2019) malam, sejumlah wisatawan asal luar Bali menyayangkan kondisi rumput di area festival yang menjadi korban kaki pengunjung.
“Rame sih iya, tapi kasihan tuh rumput pada rusak karena keinjak tuh,” ungkap Lilyanti salah seorang wisatawan asal Surabaya saat ditemui di area festival.
Hal senada disampaikan seorang rekannya yang menyayangkan sejumlah pengunjung yang tidak membuang sampah pada tempat yang telah disediakan.
“Itu kan udah ada tempat sampahnya, kenapa ya sampah plastik dibuang aja kayak gitu kan jadi gak enak dilihat. Rumputnya juga rusak karena diinjak, sayang banget,” timpal Rosdiana wisatawan lainnya.
Lapangan Puputan Badung merupakan salah satu kawasan yang dijadikan tempat olahraga karena memiliki joging track dan rekreasi warga Kota Denpasar. Lapangan ini juga tak pernah sepi, karena terdapat wahana bermain anak sehingga kerap ramai pada waktu sore hingga malam hari.
Sementara itu, petugas Satuan Polisi Pamong Praja Kota Denpasar terlihat sibuk menghalau pedagang kecil yang masuk berjualan di area festival. Karena pengunjung yang membeli jajan dari pedagang, enggan mencari kotak sampah yang telah disediakan untuk membuang sampah.
“Memang ini tiap tahun festivalnya dibuat di sini, karena ini acaranya pemerintah juga. Rumput ya nanti dirawat lagi karena sekarang kan diinjak, tapi nanti bagus lagi. Kalau sampah nanti besok pagi ada petugas yang selalu bersihkan,” ujar Putu Juniartawan, salah seorang petugas Satpol PP Kota Denpasar saat ditemui disela-sela kesibukan menghalau pedagang jajanan.
Denpasar Festival merupakan ajang kreatifitas dan hiburan Kota Denpasar yang digelar setiap akhir tahun di area Patung Catur Muka dan Lapangan Puputan Badung. Festival yang ke-12 tahun 2019 ini digelar selama empat hari sejak tanggal 28 hingga 31 Desember 2019.
Bagi anda yang sedang berlibur dan ingin berkunjung ke Denpasar Festival, akan disuguhkan sejumlah acara hiburan di panggung utama dan hasil industri kreatif yang tersebar di area Festival. Selain itu, aneka kuliner nusantara juga tersedia selama pagelaran tahunan ini berlangsung di area titik nol Kota Denpasar. (Boy)
Komentar