Bogor, Lintasnusanews.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanam rumput vetiver bersama warga di lokasi lereng longsoran Desa Pasirmadang, Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (03/20/2020). Dalam kunjugan kerjanya kali ini, Presiden didampingi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo, Menteri Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuldjono, Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup, Siti Nurbaya Bakar, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dan Bupati Kabupaten Bogor, Ade Yasin.
“Dengan mengucap Bissmillahirrohmanirrohim, mari memulai lakukan penanaman vetiver. Jangan dicabut ya, karena banyak memberikan manfaat, khususnya untuk mencegah longsor,” ungkap Presiden Jokowi mengawali kegiatan penanaman.
Penanaman rumput vetiver itu dilakukan sebagai upaya reforestasi dan perbaikan struktur tanah sekaligus untuk mengurangi erosi dan tanah longsor. Hal itu menjadi penting mengingat wilayah Sukajaya terdampak longsor paling parah yang terjadi pada awal Januari 2020 lalu.
Selain vetiver, beberapa jenis tanaman berakar kuat dan memiliki nilai produktif juga ditanam sebagai bagian dari “Vetiver System”. Jenis-jenis tanaman ini meliputi flamboyan, durian, belimbing, alpukat, manii, soren, kayu putih, bukaliptus, puspa, kisireum dan sebagainya.
Vetiver system merupakan metode penguatan struktur tanah secara alami menggunakan rumput vetiver dan beberapa jenis tanaman kuat lainnya. Sistem penanamannya sendiri dilakukan secara berselang-seling antara vetiver dan jenis tanaman lain dengan jarak kurang lebih satu meter.
Vetiver, jenis rumput dengan nama latin Chrysophogon Zizaionide itu menjadi salah satu solusi untuk menguatkan struktur tanah melalui akarnya yang dapat tumbuh hingga kedalaman 5 meter. Bentuk kombinasi vetiver dengan tanaman keras berakar kuat akan membuat struktur tanah menjadi lebih kokoh layaknya pondasi alami sehingga dapat meminimalisir proses deforestasi dan erosi serta mencegah terjadinya longsor.
Sebelum melakukan penanaman vetiver di Pasirmadang, Presiden Jokowi sebelumnya juga meninjau Desa Harkat Jaya yang menjadi salah satu wilayah dengan kerusakan terparah akibat bencana longsor.
Kunjungan Presiden Jokowi ke Harkat Jaya dan Pasirmadang Kecamatan Sukajaya, merupakan kali keduanya pascalongsor pada awal Januari 2020 lalu. (Tim/Boy)
Komentar