oleh

Petugas Kelurahan di Denpasar Sosialisasi Prokes Sasar Pelaku Usaha

Denpasar, Lintasnusanews.com – Demi menekan penularan Covid19, petugas Desa Dangin Puri Kangin, Kecamatan Denpasar Utara gelar patroli dialogis dan sosialisasi protokol kesehatan (Prokes) Covid19, Selasa, (26/10/2021). Petugas menyasar pelaku usaha dan masyarakat umum, agar masyarakat tidak kendor dalam merapkan Prokes.

Perbekel (Kepala Desa) Desa Dangin Puri Kangin, I Wayan Sulatra mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk memastikan penerapan pelaksanaan prokes. Selain itu juga untuk memastikan keamanan di wilayahnya demi menjamin kenyamanan masyarakat.

“Kami berharap dengan dilaksanakan patroli pemantauan ini agar dapat memberi rasa aman serta nyaman bagi masyarakat. Disamping itu dalam pelaksanaan ini kami tetap menghimbau terkait pentingnya menerapkan prokes, guna meningkatkan kesadaran terkait pentingnya menjaga kesehatan dan upaya-upaya pencegahan covid-19 seperti mengikuti anjuran prokes, sehingga tidak ada lagi penambahan kasus covid-19 di Desa Dangin Puri khususnya dan di Kota Denpasar,” kata Wayan Sulatra.

Sulatra menjelaskan, pelaksanaan kegiatan ini melibatkan BPD, LPM, Kadus, Kelihan Banjar, Linmas, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas. Sasaran petugas di 7 wilayah banjar serta para pelaku usaha dan masyarakat yang berjualan di wilayah Dangin Puri kangin.

Petugas menghimbau masyarakat dan pelaku usaha agar tetap patuh terkait aturan prokes. Masyarakat diminta selalu memakai masker dengan benar, menghindari kerumunan dan selalu mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer.

” Kami akan terus pantau sehingga masyarakat benar benar taat dan disiplin menerapkan prokes,”pungkasnya.

Berdasarkan data Satgas Covid19 Kota Denpasar pada Selasa (26/10/2021) tercatat penambahan kasus sembuh sebanyak 7 orang. Sementara kasus positif Covid19 bertambah 4 orang dan kasus meninggal dunia kembali nihil.

Dari jumlah tersebut, secara komulatif kasus positif Covid19 di Kota Denpasar tercatat 37.738 kasus. Angka kesembuhan pasien mencapai angka 36.621 orang (97,04) persen). Sedangkan kasus meninggal dunia sebanyak 994 orang (2,63 persen) dan pasien dalam perawatan sebanyak 123 orang (0,33 persen).

Penulis: Editor: Ambros Boli Berani

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Berita Lainnya