oleh

Manfaatkan Potensi Wisata, AirAsia Buka Penerbangan Bali – Lombok dan Labuan Bajo

Badung, LNN – Maskapai Indonesia AirAsia memanfaatkan potensi pariwisata di Bali, NTB dan NTT untuk mengembangkan bisnisnya. Mengawali bulan Agustus, maskapai milik Rudi Kirana ini, membuka dua rute sekaligus yaitu rute Bali – Lombok pp dan Bali – Labuan Bajo pp, pada Kamis (01/08/2019).

“Tiga daerah ini merupakan destinasi wisata alam unggulan, sehingga dengan semakin terkoneksinya wilayah ini, akan semakin baik dalam pengembangan pariwisata Indonesia, khususnya di kawasan Indonesia Tengah,” ungkap General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali, Herry A.Y. Sikado, dalam siaran persnya.

Penerbangan perdana atau inaugural flight rute Bali – Lombok dilayani pesawat jenis Airbus A320-200 dengan nomor penerbangan QZ-430. Pesawat yang membawa 180 penumpang itu, berangkat dari Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali (DPS) pada pukul 17.51 Wita, dan mendarat di Bandar Udara Internasional Lombok Praya (LOP) pada pukul 18.12 Wita.

Sedangkan untuk penerbangan rute Bali – Labuan Bajo dilayani melalui penerbangan QZ-644 yang berangkat meninggalkan Bali menuju Bandar Udara Komodo (LBJ) di Labuan Bajo, Provinsi Nusa Tenggara Timur, pada pukul 13.57 Wita. Penerbangan yang juga menggunakan pesawat dengan tipe sama ini, tiba di Labuan Bajo pada pukul 14.49 Wita, dan membawa 181 penumpang.

Managemen PT Angkasa Pura I (Persero) Ngurah Rai menyambut baik penerbangan perdana maskapai Indonesia AirAsia dengan rute Bali – Lombok pp dan Bali – Labuan Bajo pp ini.

“Bukan suatu kebetulan jika maskapai ini menjadikan Bali dan Lombok sebagai dua dari lima bandara hub atau pusat operasi. Bali merupakan destinasi wisata unggulan yang sudah mendunia, serta Lombok kini tengah dipersiapkan untuk menuju ke sana. Pun demikian dengan Labuan Bajo yang menyimpan potensi wisata luar biasa,” kata Herry.

Penerbangan rute Bali – Lombok (QZ-430) akan dilayani sebanyak 7 kali penerbangan dalam satu minggu, dengan waktu keberangkatan atau estimated time departure (ETD) pada pukul 16.15 Wita. Penerbangan ini dijadwalkan tiba di Lombok pada pukul 17.05 Wita. Untuk rute sebaliknya (QZ-431), berangkat sesuai jadwal dari Lombok pada pukul 11.50 Wita dan dijadwalkan tiba di Bali pada pukul 12.30 Wita.

Sedangkan untuk rute Bali – Labuan Bajo (QZ-644) dijadwalkan terbang sebanyak 7 kali seminggu, dengan waktu keberangkatan pada pukul 12.55 Wita dan dijadwalkan mendarat di Tanah Komodo pada pukul 14.15 Wita. Untuk rute sebaliknya dijadwalkan berangkat (QZ-645) pada pukul 14.40 Wita dan dijadwalkan tiba di Bali pada pukul 15.50 Wita. (AW/Boy)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Berita Lainnya