oleh

Polresta Denpasar Bekuk Dua Pelajar Bersaudara Pembobol Minimarket Sunset Road

Denpasar, Lintasnusanews.com – Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Denpasar Bali, menangkap dua orang pelajar masing – masing berinisial KP (16) dan MADP (15) di wilayah Kuta, Kamis (30/04/2020) malam. Selain meringkus kedua  pelajar bersaudara pencurian di Circle K Sunset Road Kuta, Kamis (16/04/2020) lalu itu, polisi juga menangkap tiga orang penadah hasil barang curian yakni, Masdar (49), Fitriyah (37) dan Muhammad Gojali (25).

Kasus ini Berawal dari laporan karyawan Circle K, Antonius Riano Baru (20) ke Polsek Kuta pada 16 April lalu. Dalam laporannya Antonius menjelaskan, bahwa pada Kamis (16/4/2020) jam 06.20 Wita saat ia datang ke toko melihat toko di lantai satu sudah dalam kondisi berantakan. Saksi melihat ada tumpukan kursi dan plafon dalam keadaan terbuka.

Selanjutnya Saksi melihat di bagian kasir ada banyak rokok yang hilang kemudian menghubungi kepala toko, Ni Widya Purwasih dam memberitahu bahwa di toko ada kehilangan. Barang yang hilang, yaitu uang tunai Rp. 5.680.600, dua buah handphonen dan sejumlah rokok.

Polisi yang menerima laporan, melakukan olah TKP awal dan mengintrogasi saksi di sekitaran lokasi kejadian. Polisi juga mengecek rekaman CCTV di TKP dan berhasil mengidentifikasi foto pelaku.

Berdasarkan informasi dari warga sekitaran TKP, bahwa diduga pelaku sering melintas di sekitaran lokasi kejadian. Setelah melakukan penyelidikan polisi memperoleh alamat rumah diduga pelaku di seputaran Jalan Sempati Kuta yang baru dihuni sebulan.

“Setelah melakukan penyanggongan selama tiga hari, pelaku diamankan saat baru tiba dirumah. Mereka mengakui perbuatannya membobol toko Circle K dan mengambil barang – barang yang ada di dalam toko. Sehingga mereka langsung dibawa ke Mapolresta Denpasar,” ungkap seorang petugas.

Hasil interogasi, KP mengaku melakukan perbuatan mencuri bersama adik kandungnya MADP. Mereka datang ke TKP dengan cara berjalan kaki dan langsung naik melalui tiang gardu di sebelah lokasi kejadian. Selanjutnya mereka mencongkel atap menggunakan besi batangan yang didapatkan pelaku di pinggir pohon.

Pelaku MADP naik duluan kemudian disusul oleh kakaknya KP. Mereka mengambil rokok, uang dalam tas serta handphone yang berada di dalam toko.

Setelah melancarkan aksinya, pelaku menjual rokok secara ecer di warung – warung sekitar. Sedangkan uang hasil curian digunakan untuk membeli spm scoopy melalui facebook marketplace dan sisa uang penjualan untuk beli susu kaleng buat adik mereka.

Kasubbag Humas Polresta Denpasar, IPTU I Ketut Sukadi yang dikonfirmasi Bali Tribune mengaku belum mendapat informasi terkait penangkapan itu. “Kami cek dulu, ya,” ujarnya. (tim/boy)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Berita Lainnya