oleh

PVMBG Imbau Warga Waspadai Letusan Awan Panas Gunung Lewotobi Laki-laki

Larantuka, Lintasnusanews.com – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengimbau warga mewaspadai guguran dan letusan awan panas Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur NTT. Warga juga diminta selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah dan menjauhi areal radius 4 kilometer dari puncak kawah.

“Sekarang ini ada peningkatan gempa mulai bertambah. Setelah dinaikkan itu ada guguran dan letusan awan panas. Aliran lava terjadi sepanjang 2 km dan lontaran lava pijar mencapai 1 km ke arah utara. Teramati juga adanya dan dua kali awan panas letusan dengan jarak luncur 2 km ke arah timur laut,” ungkap Kasubdit Timur PVMBG, Ahmad Basuki, Kamis (11/01/2024).

Baca juga: Breaking News!!! Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur Kini Berstatus Awas

Gunung Lewotobi Laki-laki dinaikan statunya dari level 3 siaga ke level 4 awas pada Selasa (09/01/2024) malam, setelah aktivitasnya meningkat sejak terjadi erupsi 23 Desember lalu.

PVMBG menimbau warga yang bermukim di lereng Gunung Lewotobi Laki-laki agar selalu waspada guguran dan letusan awan panas serta banjir lahar dingin.

“Kalau posisi awas ini jarak aman makin melebar. Masyarakat tidak boleh beraktivitas radius 4 kilometer dari puncak kawan dan arah barat laut utara 5 kilometer. Warga tetap menggunakan masker. Waspadai terjadinya potensi banjir dingin,” ujar Basuki.

Basuki menyebut, hingga saat ini banjir lahar dingin hanya terjadi pada aliran sungai dan tidak masuk ke perumahan warga.

“Aliran lahar mengalir di dua sungai di desa Nobo dan Desa Dulipali. Aliran lahar belum sampai ke pemukiman hanya dialiran sungai dan diperkebunan warga,” ujarnya.

Basuki juga membantah isu yang beredar di masyarakat terkait meningkatnya status Gunung Lewotobi Perempuan. Ia juga menegaskan bahwa tidak adanya erupsi pada Lewotobi Perempuan.

“Itu isu tidak benar. Gunung Lewotobi Perempuan masih berstatus waspada. Dan saat ini belum menunjukkan adanya erupsi dari Gunung Lewotobi Perempuan,” tegasnya.

Penulis/Editor: Ambros Boli Berani

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

1 komentar

Berita Lainnya