Denpasar, Lintasnusanews.com – Hasil Rapid Test seorang kasir Swalayan Tiara Dewata reaktif, tim Gugus Tugas Penanganan Covid19 Kota Denpasar akan gelar rapid test massal bagi karyawan Tiara Dewata.
“Menurut hasil rapidnya katanya reaktif. Kemudian kami juga akan mentracing sebagai bentuk antisipasi dan rencana besok kami akan melakukan test di sana. Itu nanti ada yang swab, ada yang rapid lagi gitu,” ungkap Juru Bicara Penanganan Covid19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, Senin (29/06/2020).
Baca juga: Dua Pasien Positif Corona di Bali Meninggal, Pemkot Denpasar Tracing Isu Kasir Swalayan
Hasil test reaktif ini berawal dari rapid test rutin yang dilakukan oleh pihak manajemen kepada 24 kasir. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan, kasir intens berhubungan dengan banyak orang yang belanja.
“Satu orang aja yang reaktif. Sekitar 3 aau 4 hari yang lalu dia melakukan rapid kepada 24 orang kasirnya. Kenapa kasir? Karena kasir ini yang sering kontak dan berhubungan dengan orang lain. Kalau yang lain kan tugasnya tidak terlalu intens kontak dengan orang lain,” papar Dewa Rai.
Hasil Swab Kasir Tiara Dewata Belum Keluar
Sementara itu, Dewa Rai juga menjelaskan bahwa hasil komunikasi dengan pihak Manajemen Tiara Dewata, belum menerima hasil test Swab kasir tersebut.
“Tadi saya kontak dengan manajemennya, katanya dia belum menerima hasilnya (swab) juga. Karena hasil raoid reaktif itu, karena kan dia lakukan screening kepada karyawannya. Itu rutin (rapid test) oleh manajemen,” tuturnya.
Dewa Rai yang juga Humas Pemkot Denpasar mengatakan, sesuai araha pemerintah pusat dan Perwali, Gugus Tugas Covid19 Kota Denpasar telah meminta perusahaan untuk rapid test. Dengan rapid test mandiri oleh perusahaan, maka akan lebih muda mendeteksi resiko sejak dini.
“Ketika banyak mengumpulkan karyawan di suatu gedung dalam dalam satu ruangan, dari gugus tugas minta rutin dilakuakn rapid. Agar lebih mudah ketahuan apabila satu atau dua orang yang punya gejala seperti itu. Sehingga akan lebih cepat melakukan selanjutnya, apakah dikarantina, perawatan atau diisolasi di rumah sakit,” katanya.
Himgga saat ini, berdasarkan data gugus tugas, jumlah pasien positif corona di Kota Denpasar tercatat 520 orang. yang masih dirawat sebanyak 312 orang, sementara pasien meninggal 8 orang. (tim/boy)
Komentar